Kalau mendengar kata bubur, biasanya kita langsung teringat dengan makanan sehat yang lembut dan menenangkan. Nah, masyarakat Sulawesi Utara punya versi khas mereka yang tidak hanya menyehatkan, tetapi juga penuh gizi. Sajian tersebut dikenal dengan nama Tinutuan, bubur nasi tradisional khas Manado yang diolah bersama beragam sayuran segar.
Tinutuan bukan sekadar bubur biasa. Di balik kesederhanaannya, tersimpan kekayaan nutrisi yang menjadikannya hidangan istimewa. Karena menggunakan sayur-sayuran hijau, umbi, serta jagung, tinutuan kaya akan vitamin, mineral, dan serat yang sangat baik untuk kesehatan. Tidak heran jika makanan ini sering dijadikan pilihan untuk sarapan sehat atau menu sehari-hari keluarga.
Ciri Khas Tinutuan
Sebagai bubur yang populer di Manado, tinutuan biasanya dihidangkan tanpa daging, sehingga sangat cocok untuk vegetarian. Namun, untuk yang ingin menambah sentuhan protein hewani, cukup tambahkan ikan segar atau gorengan ikan asin. Salah satu pelengkap favorit adalah ikan asin jambal yang digoreng hingga renyah, menambah rasa gurih sekaligus memberikan tekstur kontras pada bubur lembut ini.
Bubur ini biasanya dimasak dengan kombinasi ubi jalar, labu kuning, jagung muda, bayam, kangkung, daun melinjo, dan kemangi. Keharuman dari daun kunyit dan serai membuat aroma masakan semakin menggoda. Setiap sendokannya menghadirkan rasa segar alami dari sayuran yang berpadu dengan gurihnya kuah bubur.
Resep Tinutuan Khas Manado
Bahan (6 porsi):
-
300 g beras, cuci bersih
-
3 L air
-
1 sdt garam
-
2 sdt Royco Kaldu Ayam
-
100 g labu kuning, kupas, potong dadu
-
75 g ubi jalar, kupas, potong dadu
-
75 g jagung muda, pipil
-
75 g bayam, cuci bersih
-
75 g kangkung, cuci bersih
-
4 batang daun kemangi
-
2 batang serai, memarkan
-
1 batang daun bawang, iris halus
-
2 lembar daun kunyit
Pelengkap:
-
150 g ikan asin jambal, potong dadu, goreng hingga kecokelatan
Cara Membuat:
-
Masak beras bersama air, garam, daun bawang, serai, daun kunyit, dan kaldu ayam hingga setengah matang. Aduk terus di atas api sedang.
-
Masukkan ubi jalar, labu kuning, dan jagung muda. Aduk rata, masak hingga ubi empuk.
-
Tambahkan bayam, kangkung, daun melinjo, serta daun kemangi. Aduk rata hingga semua sayur matang dan bubur mengental.
-
Sajikan hangat bersama ikan asin goreng sebagai pelengkap.
Tips dan Variasi
-
Untuk rasa lebih kaya, tambahkan sambal dabu-dabu khas Manado sebagai teman makan tinutuan.
-
Jika ingin lebih ringan, bubur bisa dinikmati tanpa lauk tambahan, cukup dengan sayur-sayuran saja.
-
Bagi penyuka seafood, ikan cakalang atau ikan tongkol suwir bisa menjadi variasi menarik.
Penutup
Selain menyehatkan, Tinutuan khas Manado juga menghadirkan cita rasa unik yang segar dan menenangkan. Cocok dijadikan sarapan, menu pemulihan, ataupun hidangan keluarga sehari-hari. Sekali coba, dijamin bikin ketagihan!
Refrence : Masakapahariini
